ARAB SAUDI, JITUNEWS.COM – Raja Salman bin Abdul Aziz yang sedang berada di Indonesia itu lahir pada tanggal 31 Desember 1935, merupakan anak ke-25 dari King Abdul Aziz bin Saud. Ibunya bernama Hassa al-Sudairi. Salman dibesarkan di Murabba Palace.  

Semua anak-anak Raja Abdul Aziz bin Saud disekolahkan di sekolah khusus untuk para pangeran. Di sana Salman mempelajari ilmu agama dan sains modern. 

Sekolah khusus dibangun Raja Abdul Aziz untuk memfasilitasi pendidikan formal dan pembentukan karakter bagi anak-anaknya untuk menjadi kader penerus kepemimpinan kerajaan. Tradisi sekolah seperti itu juga dipraktekkan oleh para khalifah di zaman Umayyah, Abasiyah, hingga kekhalifahan Utsmani. 

Tiga Pimpinan Umat Katolik Temui Raja Salman

Sehingga di usia 28 tahun, Salman bin Abdul Aziz sudah dipercaya mengemban amanah menjadi Gubernur Provinsi Riyadh. Masa jabatannya berlangsung hingga 48 tahun, dari 1963 sampai 2011. 
Sebagai gubernur, ia memberikan kontribusi begitu besar pada pengembangan Riyadh dari kota tradisional hingga menjadi ke kota megapolitan. Mengubah kota padang pasir, Riyadh, yang terisolasi akhirnya menjadi kota yang dipadati gedung-gedung pencakar langit, universitas, dan jaringan makanan cepat saji. 

Ia juga giat meningkatkan pariwisata, proyek-proyek penting, dan investasi asing di dalam negaranya. Ia mampu mengamankan investasi asing bagi ibu kota Arab Saudi itu. Ia juga membuka hubungan geopolitik dan ekonomi dengan Barat. 

Sebagai Gubernur Riyadh membuat Salman sangat dikenal di dunia internasional, karena Kota Riyadh sering didatangi utusan internasional dan tamu-tamu VIP.  

Di tahun 2011 Salman bin Abdul Aziz diangkat sebagai Menteri Pertahanan. Ia juga terpilih sebagai Putra Mahkota pada tahun 2012 setelah kematian saudaranya Nayef bin Abdulaziz Al Saud . Salman diangkat sebagai Raja Arab Saudi pada 23 Januari 2015 setelah kematian saudara tirinya, Raja Abdullah. 

Rieke Kecewa Penayangan Video di Hadapan Raja Salman Tak Menayangkan Soekarno

• 1