Tak Sedot APBN, Menteri PUPR Pastikan Kelanjutan Proyek MLFF
Basuki Hadimuljono memastikan MLFF tidak akan merugikan negara karena pembiayaan bersumber dari investasi murni.
9 Juni 2023 17:31 WIB

Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono | Humas Kementrian PUPR |
JAKARTA, JITUNEWS.COM — Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menegaskan rencana uji coba pembayaran tol nirsentuh atau coba Multi Lane Free Flow (MLFF) tetap dilanjutkan. Sebelumnya, rencana uji coba di Tol Bali-Mandara pada Kamis, 1 Juni 2023 sempat tertunda.
Uji coba akan dijalankan di lokasi yang telah ditetapkan, yaitu Jalan Tol Bali Mandara. Meski demikian, Basuki belum dapat menyebutkan kapan tepatnya pelaksanaan uji coba MLFF.
"Kita lihat nanti uji coba di Bali kayak apa. Belum ada [mundur dari target]," kata Basuki Hadimuljono kepada wartawan di kompleks DPR RI, Rabu (7/6/2023).
Serapan Anggaran Kementerian PUPR Per Mei 2023 Capai 22.7%
Basuki mengaku belum mendapatkan laporan resmi dari Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT). Namun, ia sudah memperoleh informasi bahwa yang terjadi saat ini hanya masalah internal Roatex—sebagai Badan Usaha Pelaksana (BUP) MLFF.
Selain itu, Basuki juga menepis kabar bahwa induk usaha PT Roatex Indonesia Toll System (RITS) di Hungaria menolak untuk menyesuaikan aturan dan kondisi di Indonesia terkait MLFF.
"Kalau nggak ikut aturan, ya nggak dikerjakan. Ini, kan sudah dikerjain, tinggal dicoba," jelasnya.
Dia pun memastikan masalah internal Roatex (RITS) tidak akan berpengaruh pada keberlanjutan MLFF. Apalagi, proyek tersebut tidak bersumber dari APBN.
Basuki menegaskan proyek MLFF tidak akan merugikan negara karena semuanya dibiayai investasi murni. "Itu juga kan modelnya investasi, nggak ada APBN," ujarnya.
Sejauh ini, lanjut Basuki, pihaknya terus mengawasi PT RITS dan mendorong agar sistem MLFF tetap diwujudkan.
"Kita supervisinya, direksi pekerjaannya di pemerintah. Biasa project management kan. Project management di PU. Manajemen aja," tandas Basuki.
Sementara itu, Direktur PT Roatex Indonesia Toll System Gyula Orosz mengapresiasi sikap Basuki Hadimuljono yang berkomitmen dan mendukung kelangsungan proyek MLFF.
“MLFF adalah adalah sistem yang sangat kompleks di mana semua kaki harus dipersiapkan dengan baik, yakni pertama, sistem itu sendiri; kedua, latar belakang legislatif; dan ketiga, kerja sama dengan pemangku kepentingan terkait lainnya, terutama kepolisian dan operator jalan tol," beber Gyula
“Teknologi MLFF sendiri ini telah diadaptasi untuk lingkungan Indonesia, dan memperhitungkan keadaan lokal. PT RITS telah bekerja sama erat dengan pihak berwenang Indonesia dan kontraktor Indonesia untuk menyelesaikan proyek sesuai dengan kontrak yang telah disepakati,” pungkasnya.
Pagu Indikatif Kementerian PUPR Tahun 2024 Sebesar Rp128,15 Triliun
Penulis | : | Iskandar |