JAKARTA, JITUNEWS.COM - Rebecca Klopper resmi melaporkan akun Twitter @dedekugem ke Bareskrim Polri.

Laporan itu dilayangkan karena akun tersebut dinilai melanggar UU ITE terkait video syur 47 detik yang disebut mirip dengannya.

Sementara itu, Di Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan bahwa pihaknya akan memanggil Rebecca Klopper terkait video syur 47 detik itu. Pihaknya akan meminta keterangan dari pelapor terkait kasus tersebut.

Rebecca Klopper Minta Maaf soal Video Syur 47 Detik, Fadly Faisal Beri Tanggapan Ini

"Penyidik akan meminta keterangan kepada pelapor dan juga korban," kata Ramadhan dalam konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (7/6/2023).

Meski demikian, Ramadhan belum menjelaskan kapan pihaknya akan memanggil Rebecca Klopper terkait video syur 47 detik yang beredar di media sosial.

Pihaknya, kata dia, masih mempelajari laporan terkait penyebaran video syur yang disebut mirip Rebecca Klopper.

"Laporan Polisi (LP) RAPK alias RK saat ini sudah diterima dan LP tersebut sudah diterima oleh Direktorat Siber Bareskrim Polri. LP tersebut masih dipelajari oleh penyidik," ucapnya.

Sebelumnya, Rebecca Klopper menyampaikan permohonaan maaf kepada masyarakat Indoensia karena kegaduhan yang timbul akibat video syur 47 detik.

"Saya Rebecca Klopper meminta maaf sebesar-besarnya kepada masyarakat Indonesia atas kegaduhan tersebut," kata Rebecca Kloper dalam konferensi persnya, Selasa (6/6/2023).

Rebecca juga meminta maaf kepada kekasihnya Fadli Faisal dan keluarga besarnya yang telah menjadi korban karena pemberitaan video syur tersebut.

"Dalam hal ini, saya ingin memohon maaf juga kepada keluarga saya, rekan kerja, dan klien-klien yang sudah bekerja sama dengan saya, termasuk Fadly Faisal dan keluarga, yang menjadi korban atas pemberitaan tersebut," ujarnya.

Fuji Bicara soal Kasus Video Syur 47 Detik yang Terpa Rebecca Klopper

• 1