Tanggapi Jokowi Soal Diundang ke Istana, PKS: Beda Posisi Bukan Berarti Tidak Komunikasi
Sohibul Iman menyebut tidak ada yang istimewa dengan pertemuan Jokowi dan petinggi PKS.
30 Mei 2023 22:11 WIB

Presiden PKS Sohibul Iman. | Dok. PKS |
JAKARTA, JITUNEWS.COM - Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Sohibul Iman menanggapi pernyataan Presiden Jokowi yang menyebut sering mengundang partai oposisi ke Istana Kepresidenan namun tidak diketahui publik.
Sohibul Iman menyebut tidak ada yang istimewa dengan pertemuan Jokowi dan petinggi PKS.
"Tidak ada hal yang istimewa dalam pertemuan-pertemuan tersebut," kata Sohibul seperti dilansir CNNIndonesia.com, Selasa (30/5/2023).
Pertanyakan Klaim Jokowi Boleh Cawe-cawe Politik, Demokrat: Presiden Harus Jaga Iklim yang Sehat
Meski demikian, ia mengaku lupa kapan terakhir pertemuan antara Jokowi dan petinggi PKS dilakukan. Ia hanya menyebut petinggi PKS yang dimaksud yakni Ketua Majelis Syuro, dan Sekjen partai.
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa hal yang wajar apabila PKS bertemu dengan Presiden di Istana. Hal itu, kata dia, merupakan bagian dari demokrasi.
"Apalagi PKS sendiri berprinsip beda posisi politik bukan berarti tidak berkomunikasi. Lawan dalam kontestasi demokrasi adalah mitra dalam kehidupan sehari hari untuk sama-sama membangun negeri," ungkapnya.
Sebelumnya, Jokowi mengatakan bahwa pemerintah selalu mengundang Partai Demokrat dan PKS ke Istana Kepresidenan, namun tidak diketahui oleh publik.
"Demokrat sering ke Istana. PKS juga ke Istana, tetapi maunya malam," kata Jokowi kepada wartawan di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (29/5/2023).
Soal Jokowi Cawe-cawe, Anies Baswedan Ungkap Adanya Kekhawatiran
Penulis | : | Trisna Susilowati |