Ketegangan AS-China Kembali Meningkat, PM Singapura: Menimbulkan Konsekuensi yang Menyedihkan
PM Singapura mengatakan bahwa konflik China-AS memiliki dampak yang sangat signifikan bagi seluruh dunia
30 Maret 2023 19:25 WIB

PM Singapura Lee Hsien Loong | Time Magazine |
JAKARTA, JITUNEWS.COM - Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong pada Kamis (30/3) mengatakan bahwa situasi ketegangan dalam hubungan Amerika Serikat dan China saat ini membuat banyak negara lain prihatin, mengingat konflik antara dua negara perekonomian terbesar di dunia tersebut memiliki dampak yang mengerikan bagi dunia.
"Yang paling mengkhawatirkan adalah kondisi hubungan antara AS dan China. Kekuatan besar memiliki tanggung jawab yang lebih berat untuk menjaga hubungan yang stabil dan dapat diterapkan satu sama lain, karena setiap bentrokan di antara mereka akan menimbulkan konsekuensi yang menyedihkan bagi diri mereka sendiri dan dunia," kata Lee dalam Forum Boao untuk Asia (BFA) yang digelar China, dikutip Jitunews dari Sputniknews.
Perdana menteri mencatat bahwa Washington dan Beijing sering tidak sepihak di banyak masalah yang sulit diselesaikan, termasuk perdagangan dan investasi, rantai pasokan, keamanan dunia maya, teknologi canggih dan kritis, dan kebebasan navigasi.
Xi Jinping Disebut Ingin Kunjungi Ukraina, Begini Respon Presiden Volodymyr Zelensky
"Kami berharap China dan Amerika Serikat akan berhasil dalam menstabilkan hubungan mereka dan membangun rasa saling percaya dan hormat yang cukup untuk bekerja sama di bidang-bidang di mana kepentingan mereka selaras," tambah Lee.
BFA didirikan pada tahun 2001 untuk mengembangkan koordinasi dan kerja sama antara negara-negara Asia, mengintensifkan dialog dan hubungan ekonomi dengan kawasan dunia lainnya, serta menciptakan platform untuk membangun dialog tentang masalah ekonomi, sosial dan lainnya.
Keseimbangan Strategis Asia Pasifik Hancur karena Aliansi AS-Inggris-Australia
Penulis | : | Tino Aditia |