Larangan Buka Puasa Bersama Tuai Polemik, Seskab: Itu Tak Berlaku Bagi Masyarakat Umum
Pramono menegaskan bahwa pelarangan buka puasa bersama hanya berlaku bagi pejabat dan pegawai pemerintah
23 Maret 2023 20:21 WIB

Pramono Anung | Ist |
JAKARTA, JITUNEWS.COM - Arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang melarang pegawai dan pejabat pemerintah menggelar buka puasa bersama menjadi polemik di masyarakat.
Sejumlah pihak menyayangkan arahan pelarangan buka puasa bersama karena dinilai bertentangan dengan tradisi masyarakat Indonesia.
Sementara itu, Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung menegaskan bahwa arahan Jokowi tersebut semata-mata dilakukan untuk menerapkan pola hidup sederhana.
Minta Buka Puasa Bersama Pegawai Pemerintahan Ditiadakan, Jokowi Ingatkan Soal Ini
"Presiden meminta kepada jajaran pemerintah ASN untuk berbuka puasa dengan pola hidup yang sederhana, tidak melakukan atau mengundang para pejabat di dalam mereka melakukan buka puasa bersama," kata Pramono dalam video di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (23/3/2023).
Pramono mengatakan bahwa pelarangan buka puasa bersama hanya berlaku bagi pejabat dan pegawai pemerintah. Terlebih saat ini kehidupan pejabat pemerintah tengah disorot oleh publik.
"Intinya adalah kesederhanaan yang selalu diberikan contoh oleh Presiden jadi acuan utama," ujarnya.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa pelarangan buka puasa bersama tidak berlaku untuk masyarakat umum.
"Ini tak berlaku bagi masyarakat umum. Masyarakat umum masih diberikan kebebasan melakukan menyelenggarakan buka puasa bersama," tandasnya.
Soal Larangan Bukber Pejabat Pemerintah, Din Syamsuddin: Presiden Melanggar Ucapannya Sendiri
Penulis | : | Trisna Susilowati |