JAKARTA, JITUNEWS.COM - Mantan kader Demokrat sekaligus mantan narapidana kasus penyebaran berita bohong, Ferdinand Hutahaean resmi menjadi kader Partai Gerindra.

Terkait status Ferdinand Hutahaean status yang merupakan mantan narapidana itu tidak dipersoalkan oleh Gerindra. Pasalnya, Ferdinand sudah berjanji tidak akan mengulangi kesalahannya.

"Terkait statusnya yang pernag melakukan tindak pidana kami tidak mempermasalahkan, toh dia sudah menjalani sanksi pidananya," kata Waketum DPP Gerindra, Habiburokhman seperti dilansir CNNIndonesia.com, Rabu (8/2/2023).

Jokowi: Elektabilitas Prabowo Potensial Jadi yang Tertinggi

Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa partainya terbuka kepada siapa saja yang ingin bergabung dengan Gerindra. Namun, ia mengingatkan harus patuh dengan AD/ART partai.

Diketahui, Ferdinand Hutahaean turut hadir dalam HUT ke-15 Gerindra di Kawasan Ragunan, Jakarta, Senin (6/1/2023).

Ia sebelumnya mundur dari Partai Demokrat pada tahun 2020.
Kemudian ia terjerat kasus ujaran kebencian hingga divonis lima bulan penjara pada April 2022.

Status Tersangka Mahasiswa UI Dicabut, Gerindra: Kami Acungkan Dua Jempol untuk Kapolri

• 1