•  

logo


AS Berencana Kirim Tank M1 Abrams ke Ukraina, Dubes Rusia: Akan Dihancurkan

Dubes Rusia untuk AS mengatakan bahwa tank-tank yang dikirim oleh AS untuk Ukraina akan dihancurkan oleh pasukan Rusia

25 Januari 2023 22:50 WIB

Tank M1A2 Abrams SEPv3 buatan Amerika Serikat
Tank M1A2 Abrams SEPv3 buatan Amerika Serikat istimewa

JAKARTA, JITUNEWS.COM - Duta besar Rusia untuk Amerika Serikat Anatoly Antonov, memperingatkan bahwa semua tank tempur yang dikirim oleh Washington kepada Ukraina akan dihancurkan oleh pasukan Rusia. Pernyataan itu ia sampaikan setelah munculnya laporan yang menyebut pemerintah Amerika Serikat berencana mengirim tank M1 Abrams.

Antonov juga mengatakan bahwa pengiriman tank tersebut hanya akan meningkatkan keterlibatan Amerika dalam konflik.

“Jika keputusan untuk mentransfer ke Kiev M1 Abrams dibuat, tank Amerika tanpa keraguan akan dihancurkan, seperti semua sampel peralatan militer NATO lainnya,” kata utusan itu, menambahkan bahwa “Amerika terus meningkatkan bantuan militer kepada pemerintah boneka mereka.”


Sebut Krisis Pangan Bakal Memburuk Tahun Ini, Dubes AS Salahkan Vladimir Putin

Menurut Dubes Rusia untuk AS itu, Washington menggunakan Ukraina sebagai "proksi" untuk "menimbulkan kekalahan strategis pada pihak kami". Ia juga mengklaim AS telah menjadi pemicu permusuhan yang sebenarnya.

“Jika Amerika Serikat memutuskan untuk memasok tank, tidak mungkin untuk membenarkan langkah seperti itu dengan menggunakan argumen tentang ‘senjata pertahanan’. Ini akan menjadi provokasi terang-terangan terhadap Federasi Rusia,” katanya.

“Tidak seorang pun boleh memiliki ilusi tentang siapa agresor sebenarnya dalam konflik saat ini,” lanjut sang Dubes

Moskow telah berulang kali mendesak negara Barat untuk berhenti meng-intervensi konflik Rusia-Ukraina, dengan alasan bahwa pengiriman bantuan militer ke Ukraina hanya akan memperpanjang pertempuran dan membuat upaya penyelesaian konflik melalui negosiasi menjadi tidak mungkin untuk dilakukan.

Rusia Tak Segan Gunakan Senjata Nuklir untuk Menangkan Konflik Ukraina, NATO: Tidak Bertanggung Jawab

Halaman: 
Penulis : Tino Aditia