JAKARTA, JITUNEWS.COM - Seorang pejabat Kementerian Luar Negeri Rusia, Aleksey Polishchuk, mengatakan bahwa Belarusia dapat ikut terseret dalam situasi konflik Ukraina jika Kyiv memutuskan untuk "menyerang" wilayah Belarusia atau Rusia.

Dalam sebuah wawancara dengan TASS yang dirilis pada hari Jumat (13/1), Polishchuk mengatakan bahwa latihan militer Rusia dengan Belarusia dirancang untuk mencegah eskalasi konflik.

“Dari sudut pandang hukum, penggunaan kekuatan militer oleh rezim Kyiv atau melancarkan invasi terhadap wilayah Belarusia atau Rusia oleh angkatan bersenjata Ukraina adalah alasan yang cukup untuk tanggapan kolektif,” kata Polishchuk.

Utusan Rusia untuk PBB Jelaskan Syarat Digelarnya Negosiasi Damai Rusia-Ukraina

Rusia diketahui menggunakan wilayah Belarusia untuk melancarkan serangan terhadap Ukraina pada akhir Februari 2022 lalu. Rusia mengerahkan ribuan pasukan ke perbatasan Belarusia-Ukraina dengan dalih latihan militer sebelum melancarkan serangannya.

Sejak saat itu, Rusia dan Belarusia sepakat untuk mengintensifkan kerja sama militer mereka dan berencana mengadakan latihan penerbangan bersama di Belarusia minggu depan.

Latihan tersebut telah memicu spekulasi bahwa Moskow kembali menggunakan wilayah negara sekutunya itu untuk melancarkan serangan baru ke Ukraina dari utara dalam waktu dekat.

PM Jepang Minta Amerika Serikat dan Eropa Kompak Lawan China

• 1