Awas, Bahaya Mengintai Jika Anda Nekat Memasang Aplikasi WhatsApp Mod
Meski memiliki sejumlah fitur yang menarik, aplikasi WhatsApp Mod ternyata menyimpan sejumlah bahaya
6 Januari 2023 17:05 WIB

GB WhatsApp | Istimewa |
JAKARTA, JITUNEWS.COM - Belakangan ini bermunculan beragam aplikasi WhatsApp Mod, atau aplikasi WhatsApp yang sudah dimodifikasi oleh pihak ketiga. Mengingat aplikasi ini sudah dimodifikasi, maka tidak heran jika banyak pengguna smartphone yang lebih memilih aplikasi semacam ini dibanding dengan WhatsApp versi resmi.
Salah satu WhatsApp Mod yang paling populer adalah GB WhatsApp, atau GB WA. Aplikasi ini memiliki sejumlah kelebihan jika dibandingkan dengan WhatsApp resmi, diantaranya:
1. Memiliki ukuran file lebih kecil, karena GB WA ini hanya memiliki ukuran 55 MB saja.
Cara Download GB WhatsApp Apk Terbaru, 15 Fitur Unggulan Bisa Digunakan Gratis
2. Tidak perlu melakukan root sistem Android, sehingga pengguna tidak perlu melakukan root pada sistem Android sebelum menggunakan aplikasi tersebut.
3. Sudah tersedia juga untuk iOS
Namun dibalik tawaran fitur yang menggiurkan, aplikasi tersebut tentu saja memiliki sejumlah ancaman berbahaya, diantaranya:
1. Nomor WhatsApp anda bisa saja terkena banned atau terblokir. Jika hal ini terjadi, maka anda tidak bisa log in atau masuk ke akun WhatsApp anda, dan harus membuat akun WA dengan nomor yang baru. Hal ini tentu saja merepotkan.
2. Aplikasi WhatsApp Mod ini tidak tersedia di toko aplikasi resmi seperti Google Play Store maupun App Store, dan pengguna harus mengunduh aplikasi ini melalui website pihak ketiga, atau dalam hal ini pihak pengembang aplikasi modifikasi tersebut. Hal ini tentu saja sangat berbahaya, mengingat file malware atau bahkan virus mungkin saja sudah disusupkan ke dalam paket unduhan aplikasi tersebut, sehingga keamanan data anda bisa saja dicuri oleh pihak lain.
"Aplikasi tidak resmi ini dikembangkan oleh pihak ketiga dan melanggar Persyaratan Layanan kami. WhatsApp tidak mendukung aplikasi pihak ketiga ini karena kami tidak dapat memvalidasi praktik keamanannya," kata WhatsApp seperti dikutip dari laman FAQ.
Penulis | : | Tino Aditia |