Pengacara Ingin Brigadir J Diangkat Jadi Pahlawan, Sahroni: Saya Rasa Belum Saatnya
Pengacara minta Jokowi untuk memulihkan nama Brigadir J dan diangkat menjadi pahlawan
11 Agustus 2022 09:18 WIB

Ahmad Sahroni | instagram.com/ahmadsahroni88 |
JAKARTA, JITUNEWS.COM - Pengacara Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak, minta Presiden Joko Widodo untuk memulihkan nama Brigadir J dan diangkat menjadi pahlawan. Wakil Ketua Komisi III DPR, Ahmad Sahroni, menilai hal itu belum saatnya.
"Saya rasa belum saatnya kita memikirkan hal yang seperti ini, karena proses hukum yang substansialnya saja masih jauh dari selesai," kata Sahroni kepada wartawan, Rabu (10/8).
Sahroni mengatakan bahwa masyarakat belum mengetahui motif dari pembunuhan tersebut. Ia setuju jika kejadian ini ada hikmahnya, yaitu menjadi momentum perubahan Polri.
Sebut Jokowi 100 Persen Dekat ke Prabowo, PDIP: Kalau Ganjar Susah Nyambung
"Setuju bila kejadian ini ada hikmahnya, yaitu menjadi momentum perubahan di Polri, namun sekali lagi, kita harus pikirkan yang substansial, bukan gimmick semata," terang Sahroni.
Sebelumnya, Kamaruddin minta Jokowi agar nama Briagdir J dipulihkan pada HUT RI ke-77. Ia ingin Brigadir J diangkat sebagai pahlawan kepolisian yang gugur dalam tugas.
"Presiden RI perlu mengambil sikap dan tindakan pada acara perayaan hari ulang tahun Kemerdekaan RI yang ke-77 untuk memulihkan harkat dan martabat serta nama baik Alm. Brigadir Polisi Nopriansyah Yoshua Hutabarat," kata Kamaruddin dalam keterangannya, Rabu (10/8).
"Mengangkat alm. Brigadir Polisi Nofriansyah Yoshua Hutabarat sebagai Pahlawan Kepolisian RI yang gugur dalam tugas, rela berkorban untuk mengungkap kebobrokan Polri, sehingga perlu merevolusi Polri agar menjadi penegak hukum yang humanis dan berwibawa serta disegani dalam menjalankan fungsi dan perannya sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat Indonesia dengan tulus dan ikhlas," katanya.
Soal Dukungan Jokowi ke Prabowo di Pilpres 2024, Ini Kata Gerindra
Penulis | : | Aurora Denata |