KPK Buka Seleksi 11 Jabatan, Novel Baswedan: Mesti Bersihkan Dulu Pimpinan yang Bermasalah
KPK mengadakan seleksi 11 jabatan yang terdiri dari dua jabatan pimpinan tinggi (JPT) Madya dan sembilan JPT Pratama.
15 Februari 2022 11:38 WIB

Novel Baswedan | Ist |
JAKARTA, JITUNEWS.COM - KPK mengadakan seleksi 11 jabatan yang terdiri dari dua jabatan pimpinan tinggi (JPT) Madya dan sembilan JPT Pratama. Mantan penyidik KPK, Novel Baswedan, mempertanyakan apakah jabatan di KPK masih menarik saat pimpinan KPK sedang bermasalah.
"Saat Pimpinan KPK sedang bermasalah dan diragukan kesungguhannya dalam berantas korupsi, apakah jabatan di KPK menjadi menarik?" kata Novel seperti dilihat di akun Twitternya, Selasa (15/2).
Novel mengatakan bahwa sebelum mengisi jabatan lebih baik membersihkan dulu pimpinan yang bermasalah. Menurutnya, hal itu dilakukan agar KPK bisa bekerja dengan baik.
Firli Tutup Pintu Rapat-rapat Novel Cs Kembali ke KPK, Eks Penyidik: Ketakutan yang Luar Biasa
"Sebelum isi jabatan strategis di KPK, mesti bersihkan dulu Pimpinan yang bermasalah. Agar KPK bisa bekerja dengan baik," kata Novel.
Saat Pimpinan KPK sdg bermasalah dan diragukan kesungguhannya dlm berantas korupsi, apakah jabatan di KPK menjadi menarik?
— novel baswedan (@nazaqistsha) February 14, 2022
Sblm isi jabatan strategis di KPK, mesti bersihkan dulu Pimpinan yg bermasalah.
Agar KPK bisa bekerja dgn baik.https://t.co/bJpsUJbf6x
Firli Tutup Pintu Bagi Eks Pegawai, Novel: Takut Kami Bongkar Skandal Tertentu
Penulis | : | Aurora Denata |