JAKARTA, JITUNEWS.COM - Natalius Pigai menjadi sorotan karena cuitannya soal 'jangan percaya orang Jawa Tengah Jokowi dan Ganjar'.

"Jangan percaya orang Jawa Tengah Jokowi dan Ganjar. Mereka merampok kekayaan kita, mereka bunuh rakyat papua, injak2 harga diri bangsa Papua dgn kata2 rendahan Rasis, monyet & sampah. Kami bukan rendahan. kita lawan ketidakadilan sampai titik darah penghabisan. Saya Penentang Ketidakadilan," cuit Pigai lewat akun Twitter-nya @NataliusPigai2.

Relawan Jokowi Mania (JoMan) menilai cuitan Pigai itu adalah sebuah penghinaan. Ia meminta Pigai untuk meminta maaf secara terbuka.

Yakin Jokowi dan Ganjar Tak Ladeni Pigai, Henry Subiakto: Banyak Mudaratnya Layani Petualang Politik Tak Berguna

"Pigai harus meminta maaf secara terbuka. Ini penghinaan besar terhadap kepala negara dan gubernur Jawa Tengah," kata Ketua Umum JoMan, Immanuel Ebenezer atau Noel kepada wartawan, Minggu (3/10).

Noel menyebut bahwa masalah Papua adalah masalah Orde Baru. Menurutnya, cuitan Pigai itu bermotif politis.

"Persoalan Papua itu masalah Orde Baru. Soeharto yang harus diminta pertanggungjawaban. Kenapa tiba-tiba Jokowi dan lucunya Ganjar malah yang diseret. Motifnya pasti politis baik hari ini atau untuk kepentingan 2024," katanya.

Noel menyebut Pigai rasis dan kerap mengklaim sebagai korban rasisme.

"Dia rasis. Seringkali mengklaim sebagai korban rasisme. Dia dulu juga sangat kritis terhadap Soeharto dan Orba. Kenapa hari ini malah seperti lupa ingatan terhadap kejahatan Orba," kata Noel.

Pigai Sindir Ganjar Alih Profesi Jadi Tukang Doa

• 1