•  

logo


Sekolah Bisa Kembali Dibuka dengan Penerapan Protokol Kesehatan Covid-19 secara Ketat

CDC AS mengeluarkan kebijakan jika fasilitas pendidikan dapat dibuka kembali dengan tetap mematuhi aturan protokol kesehatan secara ketat.

13 Februari 2021 17:00 WIB

Ilustrasi Sekolah
Ilustrasi Sekolah istimewa

WASHINGTON, JITUNEWS.COM - Badan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Menular AS (CDC) pada Jumat (12/2) mengeluarkan rekomendasi agar fasilitas pendidikan umum untuk dibuka kembali, tentunya dengan memberlakukan sejumlah protokol kesehatan secara ketat, seperti fisikal distancing dan penggunaan masker.

"Kita tahu bahwa sebagian besar kluster (Covid-19) di lingkungan sekolah terjadi saat aturan penggunaan masker dilanggar," kata Direktur CDC Rochelle Walensky kapada para wartawan, dikutip Reuters.

Kendati demikian, CDC menegaskan bahwa mereka tidak mewajibkan sekolah untuk kembali dibuka.


PBB Minta Bantuan Kemanusiaan ke Myanmar Tak Dihentikan

"(Rekomendasi) Ini bebas dari segala unsur politik," tambah Walensky.

Meski CDC sebelumnya mendesak pemerintah untuk memasukkan tenaga pengajar dan staf sekolah ke dalam daftar prioritas penerima vaksin Covid-19, namun mereka mengatakan bahwa pembukaan kembali fasilitas sekolah tidak harus menunggu semua guru telah menerima suntikan vaksin.

Sejumlah pejabat pemerintahan AS sendiri sebelumnya juga sudah mengklaim memiliki bukti yang kuat untuk membuka kembali fasilitas sekolah sehingga memungkinkan kegiatan belajar dan mengajar diselenggarakan secara tatap muka di dalam kelas, khususnya untuk sekolah dasar.

Sementara itu, Gedung Putih pada pekan ini mengatakan bahwa strategi pemerintah dalam menangani pandemi Covid-19 selalu berdasar pada pemahaman ilmiah.

Tiga Negara Eropa Ini Kecam Tindakan Iran Tingkatkan Produksi Uranium

Halaman: 
Penulis : Tino Aditia