Dukung Jokowi, Adjeng Tolak Pulangkan WNI Eks ISIS
Menurut Adjeng terlalu berisiko memulangkan WNI eks ISIS
8 Februari 2020 22:16 WIB

Adjeng Ratna Suminar | Ist |
JAKARTA, JITUNEWS.COM - Mantan Anggota DPR RI, Adjeng Ratna Suminar mendukung langkah Presiden Joko Widodo yang menolak memulangkan WNI eks ISIS yang berada di Suriah.
Menurut Adjeng, terlalu beresiko apabila pemerintah sampai memulangkan para WNI tersebut yang telah terpapar ideologi teroris.
"Saya pikir sudah tepat Presiden Joko Widodo untuk tidak memulangkan para WNI eks ISIS. Kita tidak tahu apakah mereka telah bertaubat atau hanya pura-pura bertaubat," ujar Adjeng kepada wartawan, Sabtu (8/2).
Komnas HAM Desak Pemerintah Pulangkan WNI Eks-ISIS Dengan Syarat
Menurut Adjeng yang merupakan Ketua Ikatan Alumni Lemhanas PPRA ke-41, yang perlu dipertimbangkan adalah soal keamanan dan keselamatan masyarakat yang lebih besar. Takutnya, sekitar 600 WNI eks ISIS tersebut malah menyebarkan ideologinya di bumi Pancasila ini.
"Itu yang perlu kita pikir bersama, semoga masyarakat mengerti apa yang telah diputuskan Presiden Joko Widodo," imbuhnya.
Apalagi, imbuh Adjeng, para WNI eks ISIS tersebut sudah membakar paspor Indonesia yang artinya mereka tidak lagi ingin menjadi WNI.
Sementara itu, politikus PDIP Efendi Simbolon, juga mendukung keputusan Jokowi untuk tidak memulangkan WNI eks ISIS. Dia menyebut berdasarkan aturan, eks ISIS tersebut sudah bukan lagi WNI.
"Ada (dasar hukumnya), bila di UU itu kan dia sudah menyatakan diri (ISIS) dan seterusnya kan. Sudahlah cukup, tidak ada lagi evakuasi, biarkan mereka di sana, dan itu memang keniscayaan, dinamika, konsekuensi dari warga negara yang memilih sebuah gerakan yang bertentangan bukan hanya dengan ideologi kita, tapi juga nilai-nilai humanisme dunia," sebut Efendi.
Penulis | : | Vicky Anggriawan,Aurora Denata |